"Ini pak, kami rombongan KKN UGM Unit Berbah B mau jalan-jalan di Wanagama."
Talk lama kemudian Mas Taufik, angkatan '86 setelah lulus memilih mengabdi di Wanagama dari pada bekerja di luar Gunungkidul. Beliau menunggu pendaftaran PNS di Dishut Kabupaten Gunung Kidul yang formasinya sangat terbatas dan tidak setiap tahun ada lowongan PNS.
Sebelum kami jalan-jalan mengelilingi Wanagama, kami mendapatkan penjelasan sejarah Wanagama oleh Ir. Taufik. "Hutan Wanagama ini dirintis oleh Prof Oemi Han'iin dengan tekad yang sangat kuat dan jiwa pengabdian untuk mengubah daerah yang kritis dan tandus menjadi hutan yang ijo royo-royo sejak tahun 1964."
 Lebih lanjut, tahap awal FKT UGM diberi lahan seluas 10 Ha untuk direhabilitasi dan berhasil. Hasil kerja keras ini menarik perhatian para pecinta lingkungan dan pemerintah baik DIY maupun Pusat. Hingga akhirnya mereka saling bekerja sama untuk menhijaukan lebih luas lagi sampai 600 Ha.
"Demikian sejarah Wanagama yang bisa kami sampaikan. Untuk cerita yang horror bisa ditambahkan Pak Yanto. Hehehehehe," kata Ir. Taufik memecah keseriusan.
Setelah mendapat penjelasan yang cukup, kami menjelajahi jalan di Wanagama mulai dari Wisma Cendana menuju kea rah Sungai Oya. Kemudian naik kea rah Joglo dan sampai ke Wisma Cendana lagi. Setelah makan siang, kami balik lagi ke lokasi KKN.
Bersambung......
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H