Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Langit Seputih Mutiara] Berlaksa Kasih Sayang, Belajar Melepaskan, dan Mozaik Salib

25 Januari 2019   06:00 Diperbarui: 25 Januari 2019   06:21 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mentari sore berdamai dengan awan. Tak lagi agresif memanasi bumi dengan kekuatan ekstra. Ia menjatuhkan bayangan panjangnya di ruas-ruas jalan beraspal. Perjalanan cukup lancar.

**   


Ku melintas pada satu masa

Ketika ku menemukan cinta

Saat itu kehadiranmu

Memberi arti bagi hidupku

Meskipun bila saat ini

Kita sudah tak bersama lagi

Ada satu yang ku rindu

Kehangatan cinta dalam pelukanmu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun