Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kelopak Bunga yang Belum Mekar (5)

28 Januari 2018   06:11 Diperbarui: 28 Januari 2018   08:07 1146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: www.vietkites.com

Semusim aku lewati tanpa kamu

Detik-detik pun berlalu menyiksa hatiku

Mungkinkah di sana kaurasakan yang sama

Takkan berubah perasaanku pada dirimu

Meskipun kita jauh

Takkan berkurang kerinduan ini

Cepatlah pulang aku menunggumu

Sungguh aku rindu kamu (Bastian Steel-Aku Rindu).

**      

"Kamu dimana, Rossie?" lirih Calvin. Getar kerinduan dan kesedihan tertangkap kuat dalam suaranya.

Malam bergulir menuju pagi. Seluruh kota telah ia kelilingi. Rumah sakit, mulai dari rumah sakit pemerintah, rumah sakit swasta, sampai rumah sakit bertaraf internasional telah ia datangi. Hanya untuk mencari Rossie. Pencariannya nihil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun