Mohon tunggu...
LATHIFATUL KUBRA
LATHIFATUL KUBRA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bonoya si Tuan Kelinci

20 Juni 2024   17:11 Diperbarui: 20 Juni 2024   17:14 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bisik- bisik dari binatang lain terdengar mendengar jawaban dari Tuan Bono.

Itu benar, seharusnya mereka sebagai penghuni hutan yang tinggal disini berani untuk melawan, walaupun harus mengorbankan nyawa mereka sekalipun.

"Bagaimana kalau kita cari sang Singa, mungkin saja dia masih hidup" Gagak mencoba memberi saran.

"Itu ide yang bagus tuan Gagak, tuan Singa sebagai Raja Hutan, raja dari para Binatang di hutan ini, sebaiknya kita mencari Beliau terlebih dahulu lalu menyerang bersama - sama nantinya" ujar Tuan Bono yang membuat para binatang lainnya mengangguk paham.

Para Binatang mulai pergi meninggalkan tempat pertemuan hingga hanya tersisa Tuan Bono dan si Tikus kecil.

"Tuan bono, Sepertinya aku tahu siapa yang bisa membantu kita untuk mengalahkan si Penyihir" Tikus kecil bicara kepada Tuan Bono.

"Siapakah itu Tikus kecil?"

"Beberapa hari yang lalu aku bertemu dengan petualang Manusia baik hati, Ia tampak gagah dan kuat, petualang itu membantuku lepas dari perangkap para pemburu" ujar Tikus kecil menjelaskan. 

"Aku melihat Petualang itu berkemah di pinggir sungai di hutan ini, kalau kita memberitahu Dia bahwa ada penyihir jahat di hutan ini mungkin Dia akan membantu kita untuk mengalahkan sang Penyihir" 

"Mungkin kau benar Tikus kecil, tapi bagaimana caranya kita memberi tahu Petualang itu".

" Sebenarnya Petualang itu tahu bahwa aku dari Desa binatang, karena mendengar suaraku meminta tolong wahai Tuan Bono".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun