Mohon tunggu...
Teacher Adjat
Teacher Adjat Mohon Tunggu... Guru - Menyukai hal-hal yang baru

Iam a teacher, designer and researcher

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kepemimpinan Adaptif Kepala Sekolah di Era VUCA

6 Maret 2022   14:31 Diperbarui: 6 Maret 2022   14:34 2013
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
School Principal (sumber foto; istockphoto.com)

Adapun secara detail penjelasan mengenai VUCA Prime yaitu Vision (visi) dapat membedakan antara seorang pemimpin dan pengikut. Orang yang memiliki visi lebih besar akan menjadi pemimpin bagi orang-orang yang bervisi lebih kecil. 

Understanding (pemahaman) memiliki arti bagaimana kita paham akan perubahan dan hal-hal yang perlu disiapkan untuk menghadapi perubahan dengan baik dan benar. 

Clarity (kejelasan) merupakan kemampuan seseorang melihat masa depan dengan jelas yang tidak dilihat oleh lainnya. 

Seorang pemimpin mempunyai kemampuan yang sangat jelas mengenai apa yang sedang dibuat untuk mewujudkan visinya namun sangat fleksibel dalam mewujudkan visi tersebut atau sangat adaptif.

Agility (kelincahan) yang dimaksud adalah bagaimana setiap individu harus cepat tanggap dalam menghadapi perubahan, menghadapi tuntutan konsumen, dan perkembangan baru yang tiba-tiba muncul.

Pada akhirnya, pemenang di masa depan adalah orang-orang yang mampu mentransformasikan volatility, uncertainty, completed, dan ambiguity menjadi pengertian lain yaitu vision, understanding, clarity dan agility. 

Oleh karena itu, kepala sekolah harus cepat tanggap dalam menghadapi perubahan yang terjadi di lingkup pendidikan, bahkan di tingkat global. Kemudian, sebagai adaptive leaders ia mampu beradaptasi dengan perubahan tersebut. 

Sehingga sekolah tidak hanya sekedar bertahan atau mempertahankan eksistensinya, tapi juga harus bisa menjadi inspirator dalam membangun peradaban dan ekosistem ilmu pengetahuan. Wallahu'alam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun