4) Bahan mentah
Memastikan bahwa bahan baku yang tersedia jumlahnya sudah memadai dan juga memastikan apakah ada perubahan-perubahan bahan baku dalam proses produksi yang sedang berjalan.
5) Teknologi
Perusahaan harus mempertimbangkan kemajuan teknologi baik untuk proses maupun produk. Dipastikan untuk teknologi dapat mendukung proses produksi selama periode tertentu.
6) Keterampilan manajemen
Pada faktor ini perusahaan diwajibkan untuk dapat menguasai dan dapat memelihara tipe keterampilan-keterampilan manajemen yang dibutuhkan.
C. Strategi Proses Produk
Dalam beberapa hal, strategi perusahaan dikembangkan hanya dari sudut pandang produk dan pasar. Hal ini membatasi perusahaan dalam suatu pilihan hanya pada dimensi matrik. Dengan mengetahui dimensi proses, perusahaan dapat mengungguli persaingan dalam proses operasi, sehingga memperluas pilihan strategi yang tersedia dan memungkinkan untuk menggunakan operasi sebagai senjata strategi perusahaan. Strategi proses produk adalah sebuah keputusan penting yang dilakukan oleh manajer operasi dalam menemukan cara produksi yang terbaik mengubah bahan mentah menjadi barang jadi. Tujuan strategi proses adalah menemukan suatu cara memproduksi barang dan jasa yang memenuhi persyaratan pelanggan dan spesifikasi produk yang berada dalam batasan biaya dan manajerial lain.Â
Strategi proses produk memiliki 4 strategi proses, diantaranya :
1) Fokus pada Proses (Process Focus)
Adalah sebuah fasilitas produksi yang diorganisasikan di sekitar proses-proses untuk memfasilitasi produksi bervolume rendah, tetapi keragamannya tinggi pada tempat yang disebut . Contoh : Dalam sebuah pabrik, proses yang ada mungkin berupa departemen yang menangani pengelasan, penghalusan, dan pengecatan.