Jiwamu hilang diculik orde baru,..
Mengapa ini bukan seperti aku?!!
Manakah senyum mu yang menawan
Atau sudah hilang seperti tawanan
Yang memikul beban kehidupan
Padahal ide mu seperti emas dipertambangan
Keyakinanmu terhalang gerhana yang fana..
Bola matamu menghujam tajam..
Pikiranmu terbentur batu karang,
Terkadang mengeluarkan air hujan yang terus mengalir bak sungai bengawan....
Oh, kenapa aku ragu dan malu..
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!