Mohon tunggu...
Kusmini
Kusmini Mohon Tunggu... Guru - PENDIDIKAN

SMP NEGERI 1 BANDUNG JAWA TIMUR

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pembelajaran Kontekstual: Menumbuhkan Simpati dan Empati Peserta Didik dalam Memahami Situasi Perang

26 November 2023   13:40 Diperbarui: 26 November 2023   13:45 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Pemahaman mengenai hak dan kewajiban sebagai warga negara

3. Memperkuat wawasan kebangsaan

4. Menanamkan nasionalisme dan patriotisme

5. Pemahaman mengenai konsep negara dan sejarahnya

6.Penerapan pendidikan yang sesuai zamannya

PENERAPAN PENDIDIKAN SESUAI ZAMANNYA

           Dari keenam poin tersebut, penerapan pendidikan yang sesuai zamannya, baru kita mulai. Kalau dulu konsep pendidikan di Indonesia berharap bahwa bangsa Indonesia akan termasuk menjadi salah satu negara ekonomi terbesar di dunia di tahun 2020 an. Maka lagi-lagi pemerintah bermimpi kendali ekonomi akan kita genggam pada 2040an.

           Pada rencana ini pemerintah tidak hanya ingin bermimpi mengenai keuksesan ekonomi di masa mendatang. Pemerintah dalam bidang pendidikan telah bekerja keras. 

           Ujung tombak kemajuan bangsa memang pendidikan. Bagaimana revolusi suatu negara terjadi juga karena diawali revolusi pendidikan. Maka pemerintah mengupayakan pendidikan yang dapat mempengaruhi kehidupan bangsa dan mencapai kebajuan negara.

           Terlebih adanya kondisi dunia yang berkecamuk perang pada negara-negara tertentu. Sudah barang tentu perang berpengaruh pada ekonomi dunia. Negara-negara yang ikut mendukung terjadinya perang pada suatu negara lain juga membantu pengarus ekonomi global.

PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun