Mohon tunggu...
Kristoforus Abun
Kristoforus Abun Mohon Tunggu... Guru - guru

hobi membaca, kontemplatif, olah rga.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Materi Bahasa Indonesia Kelas XII Lengkap

21 Februari 2024   10:10 Diperbarui: 21 Februari 2024   10:17 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Isi tulisan dalam artikel didasari oleh fakta

Seluruh tulisan dalam artikel merupakan kejadian yang nyata dan bukan sebuah rekayasa penulis maupun mitos.

Bersifat faktual dan informatif

Artikel bersifat faktual yang berarti berdasarkan kenyataan dan mengandung kebenaran. Serta informatif yang berarti memberikan informasi berdasarkan hasil penelitian yang dapat dipastikan kebenarannya.

Mengandung opini atau gagasan yang subjektif

Artikel ditulis berdasarkan gagasan atau opini penulisnya. Akan tetapi, pemikiran tersebut dilandasi oleh fakta, hasil penelitian, maupun teori.

Artikel ditulis secara singkat, padat, dan jelas

Agar mudah untuk diterima pembaca, artikel juga ditulis dengan komunikatif, tidak bertele-tele, dan ringkas. Maka dari itu artikel juga disebut sebagai tulisan ilmiah populer.

Penulisan artikel dibuat dengan sistematis

  • Artikel memiliki bagian-bagian tertentu dan ditulis secara sistematis, sehingga pembaca dapat mengerti isinya dengan mudah.
  • Kaidah KebahasaanArtikel
  • Adverbia
  • Maksud dari adverbia ini adalah kata-kata yang bersifat menerangkan kata lain dalam suatu kalimat. Contohnya, sangat, lebih, selalu, biasanya, sering, kadang-kadang, jarang, sebagian besar, dan lain sebagainya. Fungsinya untuk meyakinkan pembaca melalui penegasan tersebut.
  • Konjungsi atau kata penghubung

    • Pada teks artikel, terdapat beberapa konjungsi atau kata hubung yang digunakan. Di antaranya:
  • Konjungsi urutan yang digunakan untuk mengurutkan argumentasi. Contohnya, pertama, kedua, ketiga, berikutnya, selanjutnya, kemudian, lalu, dsb.

    Konjungsi untuk memperkuat argumentasi. Contohnya, selain itu, misalnya, sebagai contoh, justru, padahal, dsb.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    8. 8
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun