Mohon tunggu...
Heart Light
Heart Light Mohon Tunggu... Mahasiswa - Heart Light🍓

Simple girls 🌷🍀 🌷and be my self Life is Love❤️

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Love Is Choice & Art

9 Agustus 2022   17:30 Diperbarui: 9 Agustus 2022   17:35 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Pengalaman tidak menyenangkan dalam relasi pertemanan atau dengan pasangan sebelumnya (trauma). 

Misal : pernah ditinggalkan pasangan, dikucilkan teman sehingga tidak punya teman.


Pengalaman  relasi orangtua yang serupa, 

seperti : ayah terlalu mengagumi ibu sehingga ibu dominan, tidak menghargai suami (atau sebaliknya).


Ikatan emosional kuat yang diperoleh waktu kanak-kanak dan dikembangkan sampai dewasa (gaya kelekatan/ attachment style).


Attachment style dibagi dalam secure attachment (aman) dan insecure attachment (tidak  aman) yang masih dikelompokkan lagi. 

Individu bucin, cenderung ingin punya kelekatan tinggi pada pasangan, kebanyakan pola kelekatannya anxious preoccupied attachment. Ditandai dengan pasangan yang mudah cemburu, mudah marah, posesif dan ingin pasangan selalu ada bersamanya.


Faktor lingkungan, usia, pendidikan, sosial, ekonomi atau budaya yang membuat individu takut tidak mendapatkan pasangan.


Memiliki rasa percaya diri dan penghargaan diri rendah (low self esteem). 

Misal : memiliki kekurangan dari segi fisik atau intelektual.


Merasa tidak aman (insecure) dalam menjalin relasi, sehingga menjaga secara berlebihan dengan rela berkorban apapun demi pasangan, agar tidak diputuskan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun