1. Membantu Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
Pertumbuhan adalah proses berkelanjutan yang meliputi perkembangan dari semua kecakapan dan potensi anak. Pengalaman seni drama memberikan kesempatan bagi kelangsungan proses tersebut. Peranan seni drama dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan anak dapat dilihat antara lain untuk meningkatkan pertumbuhan fisik, mental dan estetik, memberi sumbangan ke arah sadar diri, membina imajinasi kreatif dan memberi sumbangan ke arah pemecahan masalah.
2. Seni Drama Membina Perkembangan Estetik
Perkembangan estetik dapat dibina melalui kegiatan seni seni drama yang berupa penghayatan, apresiasi, ekspresi dan kreasi. Melalui seni drama anak akan terlatih, penghayatan menjadi kuat dan keputusan visual akan berkembang menjadi peka kritis. Cara melatih pancaindra dan seluruh anggota tubuh harus melalui proses kegiatan tanpa paksaan, dengan memperhitungkan tiga faktor berikut ini:
* Harus mengembangkan konsep-konsep baru.
* Harus menciptakan situasi yang dapat memberikan dorongan untuk memacu kegiatan dengan penuh ketelitian.
* Harus menjadi kesempatan belajar menilai terhadap apa yang dilakukan.
Seni drama adalah proses mewujudkan perasaan dengan melibatkan kesadaran estetik dan keputusan kritis. Orang yang telah berkembang perasaan estetisnya akan sanggup mengapresiasi kualitas seni dan pengalaman sehari-hari.
Desain pembelajaran seni drama di SD
Langkah-langkah dalam pembelajaran seni drama di SD
1. Guru menjelaskan tentang materi yang berkaitan dengan seni drama. Yaitu pengertian drama, unsur-unsur yang ada di drama baik secara teori maupun praktik.