Ketiga.
Bersedia ditempatkan di semua daerah atau provinsi yang bersedia menampung tenaga kerja RRC. Jumlahnya ditentukan dan dipertimbangkan oleh setiap daerah.
Saya tambah bingung, memangnya investasi China tersebar di seluruh pelosok negeri secara merata?
Keempat.
Bila ada yang ingin memperistri mereka juga dapat melapor sebelum keterangan itu disampaikan kepada pemerintah pusat oleh pemerintah daerah.
Memangnya, Wanita China mau dengan saya? Saya sendiri gak yakin, tapi kalau penulis yakin, sila dibuktikan!
Kelima.
Warga RRC yang eksodus ke Indonesia juga harus menyatakan bersedia menjadi istri kedua atau ketiga bagi lelaki pribumi.
Maaf ya, masih banyak lelaki Indonesia di luar sana yang setia kepada istrinya. Jangan sampai efek layangan putus kemudian membuat isu ini menjadi masuk akal.
Nah, penulis tersebut menambahkan juga jika solusi ini akan tepat dan bisa diterima oleh masyarakat luas. Saya kutip;
"Dengan cara ini akan banyak manfaat bagi peleburan kedua bangsa yang tanpa menimbulkan masalah yang negatif terhadap keutuhan bangsa. Akhirnya sebagai lelaki pribumi atau anak bangsa Indonesia saya mengucapkan aaamiiiiiin....."