Jadilah usia 70 tahun yang dimiliki. Sejak saat itu, manusia hidup normal hingga berusia 30. Di sini, waktu berlalu dengan cepat.
Lalu 18 tahun kemduian mereka harus bekerja kayak kedelai. Beban di pundak serasa tidak ada habisnya.
Menyusul 12 tahun kemudian, cerewetnya minta ampun. Gonggong sana sini bagi yang ingin merebut hartanya. Terkadang juga harus hemat sehingga tulang bekas daging pun diembat.
Lantas 10 tahun terakhir, kerjanya hanya keluyuran sana sini, dan menjadi bahan tertawaan dari para cucu.
Nah, inilah legenda Angka Harapan Hidup manusia di dunia. Seharusnya kita bersyukur karena keledai, anjing, dan monyet yang datang duluan.
Coba bayangkan jika hewan yang menghadap duluan adalah ular, nyamuk, dan buaya. Mungkin saja kita harus berbisa, hisap darah, dan rakus untuk bertahan hidup.
Tapi, Eh... Ada manusia yang begitu ya?
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS
Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H