Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Benarkah Makan Daging Sapi Lebih Haram daripada "Nge-Bir"?

21 Agustus 2020   19:27 Diperbarui: 9 Juni 2021   10:58 10462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makan daging menurut orang Buddha. | sumber foto: pixabay.com/kariwil

Hal yang sama mungkin juga luput dari pemikiran orangtua Hendrik.

Anakku masih kecil, hingga belum memahami apa arti perzinahan.

Anakku masih kecil, hingga tidak pantas mengenal alkohol.

Anakku masih kecil, hingga perlu diajarkan untuk menjaga rahasia dengan tidak mengatakan yang sebenarnya.

**

Sahabatku yang budiman, memang agama adalah urusan pribadi kepada Tuhan. Baik atau buruknya sebuah perbuatan, semuanya bergantung kepada yang melaksanakannya.

Namun sebagai mahluk ciptaan Tuhan, kita telah diberikan tanggung jawab untuk mendidik anak-anak kita agar dapat menjadi manusia yang lebih baik nanti.

Akan tetapi...

Kita mengajarkan kebaikan dengan menyembunyikan fakta bahwa perbuatan buruk ada di sekitar kita.

Kita menamkan nilai budi pekerti dengan tidak memberikan contoh kehidupan yang kejam.

Kita melihat sesuatu yang bernilai dengan mengabaikan kenyataan bahwa masih banyak hal yang jauh lebih bernilai di luar sana.   

Pada akhirnya, anak-anak akan terbentuk bukan dari apa yang kita yakini. Mereka adalah ciptaan yang terbentuk dari apa yang mereka yakini.

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun