Hal yang sama mungkin juga luput dari pemikiran orangtua Hendrik.
Anakku masih kecil, hingga belum memahami apa arti perzinahan.
Anakku masih kecil, hingga tidak pantas mengenal alkohol.
Anakku masih kecil, hingga perlu diajarkan untuk menjaga rahasia dengan tidak mengatakan yang sebenarnya.
**
Sahabatku yang budiman, memang agama adalah urusan pribadi kepada Tuhan. Baik atau buruknya sebuah perbuatan, semuanya bergantung kepada yang melaksanakannya.
Namun sebagai mahluk ciptaan Tuhan, kita telah diberikan tanggung jawab untuk mendidik anak-anak kita agar dapat menjadi manusia yang lebih baik nanti.
Akan tetapi...
Kita mengajarkan kebaikan dengan menyembunyikan fakta bahwa perbuatan buruk ada di sekitar kita.
Kita menamkan nilai budi pekerti dengan tidak memberikan contoh kehidupan yang kejam.
Kita melihat sesuatu yang bernilai dengan mengabaikan kenyataan bahwa masih banyak hal yang jauh lebih bernilai di luar sana. Â Â
Pada akhirnya, anak-anak akan terbentuk bukan dari apa yang kita yakini. Mereka adalah ciptaan yang terbentuk dari apa yang mereka yakini.
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS
Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H