Mohon tunggu...
Kiki Olivia Panjaitan
Kiki Olivia Panjaitan Mohon Tunggu... Lainnya - Happy wife 🌷 Blessed mom of three

IRT yang sedang mencoba menepi dari hiruk pikuk dunia, dan (sok) ingin jadi penulis, tapi males nulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pizza untuk Udin

29 Juni 2024   12:06 Diperbarui: 29 Juni 2024   12:26 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pizza milik Udin hancur.

***

Jaka diantar pulang oleh polisi. Luka di keningnya sudah diobati di pos polisi setelah dimintai keterangan atas peristiwa tawuran tadi.

Tentu saja Udin dan Rumi histeris melihat keadaan Jaka, apalagi ia diantar oleh aparat.

"Bapak kenapa? Apa yang terjadi?" tanya Rumi khawatir.

"Tadi Pak Jaka mengalami kecelakaan. Ada geng motor yang sedang tawuran. Pak Jaka terkena lemparan batu nyasar. Tapi sekarang sudah baikan kok, Bu." ujar salah satu polisi pada Rumi. Lalu mereka meminta ijin kembali ke kantor untuk bertugas.

"Bapak beneran nggak kenapa-kenapa, kan?" tanya Rumi sambil meraba perban di kepala Jaka dan dijawab dengan anggukan oleh pria berbadan kurus itu.

Jaka segera menghampiri Udin yang mematung di samping kursi. Udin terlalu syok. Ia terkejut melihat Jaka datang bersama polisi. Dipikirnya Jaka ditangkap dan akan dimasukkan dalam penjara.

"Din ....", ucap Jaka lirih. Direngkuhnya kedua pundak Udin dengan kuat. "Bapak minta maaf."

Suara Jaka tercekat di kerongkongan.

"Bapak nggak bisa tepati janji untuk belikan Udin pizza. Pizzanya nggak ada, Din. Bapak minta maaf."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun