Pilih Ngalah agar Husnul Khotimah
Masyarakat tentu menyesalkan jika Jokowi mengambil tindakan yang bertentangan dengan prinsip demokrasi dan melanggar Undang-Undang Dasar 1945. Betatapun ngobongnya Jokowi harus  tetap mematuhi hukum, menjaga integritas sebagai presiden yang benar, serta memperhatikan kepentingan rakyat dan negara.
Pemilu bukan hanya tentang Kaesang dan Gibran, tetapi juga tentang keutuhan NKRI dan kehidupan demokrasi. Jika tindakan-tindakan yang dilakukan oleh Jokowi membahayakan keutuhan negara dan demokrasi, maka rakyatlah yang akan menderita. Oleh karena itu, sementara penting untuk mengungkapkan ketidakpuasan terhadap praktik politik yang tidak etis, juga penting untuk memastikan bahwa tindakan yang diambil tidak merusak keutuhan negara dan demokrasi.
Sebagai seorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang budaya Jawa, Jokowi seharusnya memahami nilai-nilai seperti "ngalah" yang menekankan pentingnya pengendalian diri, kesederhanaan, dan keterbukaan terhadap masukan dari orang lain. Jika Jokowi mampu menurunkan ego dan mendengarkan aspirasi serta kritik dari rakyat dengan hati terbuka, hasilnya mungkin akan sangat baik. Dia bisa dikenang sebagai seorang presiden yang bijaksana, responsif, dan peduli terhadap kepentingan rakyat.
Selain itu yang juga penting, kemungkinan Jokowi memperbaiki hubungan antara pemerintah dan masyarakat akan meningkat, serta membawa dampak positif bagi pembangunan dan kemajuan negara secara keseluruhan. Ayo Jokowi, jika Anda mau pasti Anda bisa. Insya Allah Anda akan bisa meraih  husnul khotimah.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H