Mohon tunggu...
Kar Pan
Kar Pan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Manjadi manusia yang bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Masuknya Islam di Sulawesi

31 Oktober 2024   08:24 Diperbarui: 31 Oktober 2024   09:10 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

3. Siapa saja tokoh-tokoh penyebar islam di Sulawesi?

Tujuan Penulisan

1. Mengetahui proses masuknya Islam ke Sulawesi

2. Mengetahui kerajaan yang mempengaruhi Islam di Sulawesi

3. Mengetahui tokoh-tokoh penyebar islam di Sulawesi

II. Pembahasan

A. Proses Masuknya Islam ke Sulawesi

1. Peran Perdagangan dan Hubungan Antarwilayah

Perdagangan memainkan peran krusial dalam proses masuknya Islam di Sulawesi. Selama abad ke-15 dan 16, Sulawesi menjadi salah satu titik perdagangan penting di kawasan Nusantara. Pedagang dari wilayah seperti Jawa, Sumatera, dan Malaka, yang sebagian besar beragama Islam, sering berinteraksi dengan masyarakat lokal.

 Melalui perdagangan inilah, ajaran-ajaran Islam diperkenalkan secara perlahan kepada masyarakat setempat, mengiringi transaksi dagang yang terjadi di pelabuhan-pelabuhan strategis (Andaya, 2016). Pendekatan ini memungkinkan ajaran Islam disebarkan secara damai dan bertahap, sehingga menghasilkan interaksi yang produktif antara pedagang Muslim dan masyarakat lokal (Noer, 2020).

Hubungan perdagangan antarwilayah di Nusantara tidak hanya mempertemukan pedagang Muslim dengan masyarakat Sulawesi, tetapi juga memperkuat posisi Islam sebagai agama yang berkaitan erat dengan ekonomi dan budaya. Kehadiran pedagang Muslim dalam kehidupan sehari-hari masyarakat menciptakan lingkungan yang mendukung penerimaan Islam di wilayah tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun