Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wajah Kota

25 Juli 2024   17:38 Diperbarui: 25 Juli 2024   17:40 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://regional.kompas.com/read/2018/10/25/19175161/tata-pkl-cicadas-wali-kota-bandung-ogah-pakai-konsep-skywalk

Antara istana-istana megah dan gubuk-gubuk derita.  

Anak-anak bermain di tanah becek dan bau amis,  

Mengguratkan senyum palsu di tengah lapar dan haus yang mendera.

Di sudut-sudut trotoar, orang-orang tanpa rumah,  

Meringkuk dalam dingin malam, berbalut koran bekas.  

Wajah-wajah letih yang penuh harapan pudar,  

Menanti pagi yang datang membawa mimpi baru, namun hanya getir yang mereka rasa.

Ruang hijau yang kian terkikis oleh beton dan baja,  

Menjadi saksi bisu betapa alam tak lagi dihargai.  

Udara kotor yang mengisi paru-paru anak-anak,  

Merenggut tawa mereka, menggantinya dengan batuk dan sesak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun