Bunga-bunga yang layu, di taman hati yang gersang
Hanya ada reruntuhan, di rerumputan yang tandus
Â
Namun, dari patah hati ini, muncul kekuatan baru
Mengubah duka menjadi pelajaran, dalam langkah yang tabah
Meski pilu merajalela, di batin yang remuk redam
Aku berdiri, dengan harapan, memulai langkah yang baru
Di balik hiruk pikuk kota yang tak pernah tidur, Â
Terhampar reruntuhan kehidupan, Â
Jejak-jejak masa lalu yang terabaikan, Â
Tertimbun di bawah debu kenangan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!