Sebagai leitstar dinamis Pancasila harus dijadikan penuntun bagi perjuangan Bangsa Indonesia untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur tanpa penindasan manusia atas manusia dan penindasan bangsa atas bangsa.
kami kira, Pancasila sebagai leitsar dinamis ini yang perlu dikaji lebih dalam sehingga mempunyai bobot praktis yang tercermin dalam kebijakan-kebijakan pemerintah yang mengarah pada tujuan masyarakat adil-makmur.
bagaimana Pancasila dan Marhaenisme akan dimenangkan?
Pancasila dan konsep Marhaenisme yang dipromosikan oleh Bung Karno dapat diperkuat dan "dimenangkan" dengan berbagai upaya yang mendorong pemahaman, penerapan, dan pengamalan nilai-nilai serta prinsip-prinsipnya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Beberapa langkah yang dapat diambil untuk memenangkan Pancasila dan Marhaenisme adalah sebagai berikut:
### 1. Pendidikan dan Penyuluhan:
- **Pendidikan Berbasis Nilai-nilai Pancasila dan Marhaenisme:** Menyelenggarakan pendidikan yang mendalam tentang Pancasila dan Marhaenisme, baik di sekolah maupun lembaga pendidikan lainnya, untuk membangun kesadaran dan pemahaman yang kuat terhadap nilai-nilai tersebut.
- **Penyuluhan dan Kampanye Edukasi:** Menggunakan media, seminar, lokakarya, dan program publik lainnya untuk menyebarkan informasi dan edukasi tentang Pancasila dan konsep Marhaenisme kepada masyarakat.
### 2. Implementasi dalam Kebijakan dan Kehidupan Sehari-hari:
- **Kebijakan Berlandaskan Nilai-nilai Pancasila dan Marhaenisme:** Menerapkan kebijakan-kebijakan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan Marhaenisme, yang memperhatikan keadilan sosial, kesejahteraan rakyat, dan pemberdayaan ekonomi.
- **Pengamalan Nilai-nilai dalam Kehidupan Masyarakat:** Mendorong praktik gotong royong, kebersamaan, keadilan, dan kesejahteraan sosial dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
### 3. Pemberdayaan Rakyat: