Mohon tunggu...
kaekaha
kaekaha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Best in Citizen Journalism 2020

(Mantan) Musisi, (mantan) penyiar radio dan (mantan) perokok berat yang juga penyintas kelainan buta warna parsial ini, penikmat budaya nusantara, buku cerita, sepakbola, kopi nashittel, serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

"Belungka Batu" Bertebaran di Pinggir Jalan, Pertanda Ramadan Sebentar Lagi!

11 April 2021   14:22 Diperbarui: 11 April 2021   14:26 1283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lapak Penjual Belungka Batu di Pinggir Jalan Bati-Bati | @kaekaha

Varian Bentuk Belungka Batu | @kaekaha
Varian Bentuk Belungka Batu | @kaekaha

Sudah menjadi kebiasaan Urang Banjar menyebut keluarga ketimun atau mentimun (Cucumis sativus L) dengan sebutan belungka atau bilungka. Begitu juga untuk menyebut timun suri yang sepertinya juga didasarkan pada bentuk umum dari keluarga besar jenis buah ini yang relatif sama bulat gilig (lonjong) dan memanjang.

Baca Juga :  Mengenal Belungka Batu, "Buah Ramadhan" Masyarakat Banjar 

Keunikan khas dari buah ini adalah citarasa daging buahnya yang cenderung hambar dan mudah hancur jika masak, meskipun banyak mengandung vitamin C, vitamin A, asam linoleat, kalium, potasium, magnesium dan beragam nutrisi lainnya yang berkhasiat baik untuk tubuh. Dengan karakter daging buah seperti itu, menjadikan buah ini lebih cocok untuk membuat es buah saja.

Es Belungka Batu | @kaekaha
Es Belungka Batu | @kaekaha

Es buah berbahan utama belungka batu inilah salah satu sajian paling populer untuk berbuka puasa di kalangan Urang Banjar di Kalimantan Selatan berikut diasporanya di berbagai daerah.

Menariknya, untuk membuat es buah belungka batu ini, umumnya Urang Banjar menjadikannya sebagai bahan tunggal alias tidak menambahkan elemen campuran lain ke dalam olahan es-nya. 

Biasanya, potongan buah belungka batu berbentuk dadu itu hanya dimasukkan kedalam campuran stroop atau sirup merah frambozen, susu kental manis dan es batu. Mudah dan sederhana, tapi citarasa segarnya dijamin nagih lho!

Bagi Urang Banjar, Belungka batu bukan hanya sekedar buah semusim yang hadir setahun sekali saja untuk meramaikan pernik kuliner dan asupan bergizi yang menyegarkan selama bulan Ramadhan, sehingga kehadiran si Timun Batu akan selalu dirindukan ketika bedug mulai bertalu-talu sepanjang petang, tapi juga pemberi sinyal kehadiran bulan yang ditunggu-tunggu setahun penuh, yaitu Bulan Suci Ramadan yang penuh berkah. 

Semoga Bermanfaat!

"Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadan 1442 H"

Salam dari Kota 1000 Sungai, Banjarmasin nan Bungas!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun