Mohon tunggu...
Arif Hidayat
Arif Hidayat Mohon Tunggu... -

yeehhaaaaaahhh..... udah gak kebalik lagiii :)\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terima Kasih "Bokep", Kau Telah Menemaniku Ber-onani-ria

16 Oktober 2010   21:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:23 1630
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Blom, emang lu udah?"

"Blom juga, makanya gw gak percaya ama yang namanya Tuhan"

Busyeeett makin serem aja ni diskusinya, padahal saya baru mengenal bokep baru kurang lebih 2 bulan aja, salah forum kayaknya ni. fyuh!...

"jawab, kring"

Apa yang mesti saya jawab? semua materi pendukung yang sudah saya siapkan sebelumnya gugur sudah begitu diskusi ini tanpa ada unsur Agama sedikitpun.

"Ya dari alam semesta ini, kep" jawab saya dengan mengeneralisasi pandangan dulu, jujur saja pemikiran-pemikiran yang mengena belum lagi saya dapatkan

"Maksudlu, kring?"

"Ya, kayak gitu.. tentunya alam smesta harusnya ada yang menciptakan, kayak lu, gw, dan yang lain, pasti ada yang nyiptain"

"elu? gw?, kalo gw lahir dari emak gw, berarti emak gw dong tuhan, trus nenek gw tuhannya emak gw. banyak bener tuhan. yang katanya ngaku Tuhannya satu aja pada susah diatur, apalagi kalo kebanyakan tuhan!"

"Bukan gitu kep maksud gw, tidak secara fisik, tetapi prosesnya tentu ada yang mengatur, nah yang mengatur dan memastikan berjalan sesuai SOP, ya Tuhan itulah"

"Yakin lu kalo itu Tuhan yang bikin sistemnya, bukannya manusia? kayak gw ambil contoh, Hukum dan undang-undang, jelas! prosesnya ada, mulai dari isu, jadi RUU, blom lagi harus hearing dulu, sidang, trus baru bisa dilahirkan UU, dan fungsi kontrol dalam pelaksanaannya pun jelas, ada lembaga negara yang berwenang, terlepas dari berjalan atau tidaknya itu, gw gak bahas sekarang, lain topik!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun