Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Benarkah Carbon Capture Storage Solusi untuk Atasi Emisi Karbon?

23 Desember 2023   17:58 Diperbarui: 23 Desember 2023   18:01 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, teknologi ini mahal dan mengurangi margin keuntungan yang sangat besar.

Pada 1965, bahkan American Petroleum Institute telah mengantisipasi "konsekuensi bencana" dari emisi karbon dioksida.

"Maka lahirlah Penipuan Penangkapan Karbon Besar!" cetus Weyler.

Orang dalam industri ini secara terbuka mengklaim bahwa mereka dapat menangkap dan menyimpan CO2 yang berbahaya.

"Tentunya dengan menggunakan uang publik, sementara secara diam-diam berencana menggunakan CO2 yang ditangkap tersebut untuk meningkatkan perolehan minyak, yang akan menciptakan lebih banyak emisi karbon," papar Weyler.

Weyler mencontohkan, pada 1948, Chevron menemukan ladang yang menjanjikan di Scurry County, Texas, yang menunjukkan tanda-tanda penipisan pada tahun 1951.

Pada 1972, mereka memulai proyek CCS pertama di dunia, menggunakan limbah karbon dioksida dari ladang gas yang berjarak 400 kilometer, dekat perbatasan Meksiko.

Mereka mengirimkannya ke utara melalui pipa, dan menggunakan gas tersebut untuk memperpanjang umur ladang Scurry mereka.

Setelah menggunakan CO2, mereka membuang gas tersebut, sehingga tidak ada manfaat iklim yang nyata. Namun, teknologi tersebut berhasil menghasilkan lebih banyak minyak.

Chevron: Penangkapan Karbon Solusi Tepat

Namun dalam situsnya Chevron menyatakan keyakinannya  Penangkapan, pemanfaatan, dan penyimpanan karbon (CCUS) merupakan solusi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun