Zia terus mengklik foto-foto yang diberikan ibunya pada Farid sebelum kecelakaan. Raya ikut memperhatikan karena gambar virtualnya. Â Akhirnya yang lain juga ikut, ditempilkan secara tiga dimensi di atas meja.
"Biar lihat semua," ucap Zia.
"Loh kok ada Greg bersama bunda kamu dan Sono di sebuah pulau. Juga ada Pak Badillah dan satu orang lagi."
"Aku nggak tahu Kak Raya. Foto itu sebelum aku lahir. Aku memang minta foto bunda sebelum aku lahir. Itu foto sebelum menikah dengan ayah."
"Yang satu orang lagi itu Asrul dan itu pulau  jauh dari  timur Pulau Kejora yang sebetulnya terlarang. Tapi mungkin mereka beruntung," sela Kapten Hadi.
"Bunda yang menemukan dan dinamakan Pulau Farid. Nama aku," katanya.
"Lebih jauh dari Betree. Itu sudah di luar wilayah Nusantara. Kau lihat gambar berikutnya, Bunda dia mengangkat ikan QQ, tapi jenis lain," tunjuk Raya.
"Orang ini siapa?". Dia menunjuk pria berperawakan putih tapi bukan bule. Mungkin blasteran. Â
"Paman Adolf," jawab Farid polos.
Raya, Cynthia dan Hadi berpandangan. "Besok kita ke Ranu Kumbolo."
Irvan Sjafari