Jika gaji yang ditawarkan jauh di atas rata-rata untuk posisi yang sama, sebaiknya waspada. Perusahaan yang bonafid tidak akan meminta calon karyawan membayar uang di muka.
Jika proses rekrutmen dilakukan terlalu cepat tanpa melalui tahap wawancara atau tes, sebaiknya hati-hati. Jika informasi mengenai perusahaan sangat terbatas atau tidak jelas, sebaiknya jangan melanjutkan proses lamaran.
6. Manfaatkan Platform Pencari Kerja Terpercaya
Cari lowongan kerja melalui platform pencari kerja yang terpercaya seperti Jobstreet, Indeed, atau LinkedIn dan pastikan akun perusahaan yang menawarkan lowongan sudah terverifikasi.
7. Percayai Insting Anda
Jika merasa ada yang aneh, jangan ragu untuk menolak: Jika ada sesuatu yang membuat Anda merasa tidak nyaman atau mencurigakan, sebaiknya jangan melanjutkan proses lamaran.
Pentingnya Verifikasi: Ditekankan pentingnya melakukan verifikasi terhadap setiap lowongan kerja yang ditemukan, baik melalui internet maupun sumber lain.
Kesimpulan
Mencari pekerjaan memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Namun, dengan meningkatkan kewaspadaan dan pengetahuan mengenai modus penipuan lowongan kerja, kita dapat meminimalisir risiko menjadi korban. Selalu ingat, jika ada sesuatu yang mencurigakan, jangan ragu untuk mencari informasi lebih lanjut atau berkonsultasi dengan orang yang lebih berpengalaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H