Kisah perjuangan 60 hari perawatan bapak di RS Siloam Kelapa Dua akan saya ceritakan pada tulisan berikutnya.
Pelajaran apa yang bisa kita ambil dari kejadian ini?
Perjuangan sulitnya mendapatkan RS ini terjadi di awal-awal pandemi covid-19. Tak terbayangkan lagi bagaimana sulitnya sekarang di saat kasus terkonfirmasi covid-19 terus meningkat.
Saat ini, RS Rujukan covid-19 di beberapa kota dikabarkan telah penuh. Pemerintah menyiapkan beberapa hotel sebagai tempat isolasi mandiri pasien covid-19.
Untuk pasien OTG, tentu tidak akan jadi masalah diisolasi di mana pun juga. Yang jadi masalah adalah bagi pasien dengan usia lansia atau dengan penyakit penyerta yang tidak sekadar memerlukan tempat untuk mengisolasi diri, tetapi juga peralatan medis yang memadai khususnya ventilator.
Bisa dibilang, ketersediaan ventilator sangat terbatas. Banyak pasien covid-19 yang dikabarkan harus antri menggunakan ventilator padahal kondisi paru-paru yang terpapar buruk oleh virus corona memerlukan bantuan ventilator segera.
Jika terlambat diberikan bantuan ventilator, maka akibatnya bisa fatal, gagal pernafasan dan menyebabkan kematian.
Karena itu sebelum terjadi, jauh lebih baik untuk mencegah dari pada mengobati. Tetaplah patuhi protokol kesehatan dengan disiplin agar kita terhindar dari penularan virus corona yang berbahaya ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H