Panda itu sangat besar, tetapi lucu. Selama ini Rizqi hanya melihat Panda di gambar-gambar atau film kartun.Â
Rupanya Panda tadi baru keluar dari pasar modern. Dibawanya daun bambu. Daun itu akhirnya dimakan Panda dengan lahap.
"Hei, kamu mau makan ini apa nggak?" tanya Panda kepada Rizqi.
Rizqi terkejut saat ditawari untuk makan daun bambu. Tetapi mungkin Panda itu menganggap Rizqi seperti dirinya.
"Aku nggak makan seperti itu, Panda."
Panda berhenti makan dan memandangi Rizqi. Dengan tatapan heran, dia berkata, "Loh, ini enak, teman! Kamu coba ya!"
Rizqi menggeleng.Â
"Aku tadi sudah makan, Panda. Aku makan nasi. Laukku tadi adalah tempe garit goreng dan dikasih sambel sedikit," cerita Rizqi.
"Makananmu seperti apa itu, teman?" tanya Panda.
"Dari gabah yang dipanen petani, Panda. Gabah itu nantinya di tanam dulu. Baru kemudian disiangi dan dipanen setelah biji gabah tua," jawab Rizqi.
"Gabah itu seperti apa?"