"Sudah. Nggak usah nangis. Nanti cantiknya hilang. Yuk pulang... "
Aku masih bingung, apa yang harus kulakukan. Ayah Husna mengulurkan tangannya.Â
"Besok kutemani lagi mencari Husna kita..."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!