"Stem cell jenis ini berbahaya karena dapat menimbulkan keganasan," tambahnya.
Keamanan dan Sertifikasi dalam Terapi Stem Cell
Bagi mereka yang tertarik menjalani terapi stem cell, sangat penting untuk memastikan bahwa stem cell yang digunakan diproduksi oleh industri farmasi yang memiliki sertifikasi dan standar keamanan yang jelas.
Stem cell yang aman dan berkualitas harus diproduksi oleh perusahaan yang memiliki sertifikasi CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Sertifikasi ini menjamin bahwa produk yang dihasilkan memenuhi standar keamanan dan efektivitas yang ketat.
Selain itu, stem cell juga merupakan bagian dari produk obat biologi, sehingga harus diperlakukan dengan prosedur khusus untuk memastikan bahwa sel-sel tersebut tetap hidup dan dapat berfungsi dengan baik setelah diberikan kepada pasien.
Terapi stem cell yang dilakukan dengan benar memiliki potensi besar untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan yang belum dapat disembuhkan oleh pengobatan konvensional.
Sebagai salah satu metode pengobatan yang menjanjikan, terapi stem cell tidak hanya menawarkan harapan bagi pasien, tetapi juga membuka pintu bagi dunia medis untuk memahami lebih dalam tentang proses penyembuhan dan regenerasi tubuh manusia. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H