"Kalian tidak suka!" teriaknya.
Mendengar keributan di ruang rapat seorang pegawai masuk ke ruang rapat. Rupanya Bapak yang kemarin, paman Kurniadi dari ibunya. Seperti kemarin ia pun memberi isyarat. Kurniadi pun menurut, segera ia mengemasi tasnya. Pulang.
Hari Kamis Kurniadi tak masuk lagi begitu juga hari berikutnya. Ia pegawai bank yang terlalu dini pensiun. Hanya 3 hari.
Pada hari-hari pertama aku bekerja di bank aku memperoleh bekal yang sangat berharga. Yang pertama adalah materi pembukuan, suatu yang paling mendasar dalam operasional perbankan. Yang kedua tentang telur di ujung tanduk. Kurniadi -kawanku, yang hanya bertemu beberapa saat tetapi telah memberiku bekal materi yang jauh lebih penting. Tentu di sebagian ceritanya terkandung unsur-unsur subjektif, tetapi banyak hikmah yang bisa digali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H