Stres
Stres bisa positif atau negatif. Beberapa stres jangka pendek berguna, misalnya kegembiraan dan rasa tanggungjawab yang berasal dari promosi pekerjaan, atau stres fisik akibat angkat beban. Ini disebut eustres (eustress), yang bisa menjadi bagian penting dari membantu kita belajar, tumbuh dan merasa terlibat dan antusias tentang kehidupan.
Stres lain, atau distres (distress) bersifat merusak dan mengakibatkan kewalahan, ansietas, dan gejala-gejala fisik seperti ketegangan otot, sakit kepala, dan gangguan pencernaan.
Memiliki terlalu banyak stres dalam hidup Anda menciptakan perubahan fisiologis dalam tubuh yang bisa menyebabkan inflamasi kronis.
Keberhasilan memerangi stres melibatkan pencarian sumberdaya yang membantu, serta membuat perubahan langsung pada hal-hal yang menyebabkan Anda stres. Sarana-sarana berikut merupakan strategi untuk membantu Anda memerangi stres.
Latihan pembumian (grounding) seperti yoga dan meditasi bisa membuat perbedaan besar dalam mengurangi tingkat stres. Jika olahraga apa pun bisa meningkatkan kesejahteraan mental, yoga tidak ada bandingannya dalam mengurangi stres dan ansietas. Yoga restoratif dan yoga hatha yang lembut sangat efektif.
Sebagai cara yang bagus untuk memulai atau mengakhiri hari Anda, meditasi bisa menenangkan sistem saraf Anda, menenangkan pikiran Anda dan menciptakan rasa kelapangan batin.
Adalah sebuah miskonsepsi bahwa meditasi melibatkan penyingkiran semua pikiran, betapa sulitnya itu!
Meditasi sebenarnya adalah "satu titik fokus," yang berarti fokus pada satu pikiran, objek atau mantra. Ini adalah pelatihan dalam kehadiran, kesadaran dan keheningan, dan sangat efektif untuk menciptakan keadaan pikiran yang tenang dan seimbang.
Pernapasan
Napas adalah alat yang ampuh yang dapat digunakan untuk memodulasi sistem saraf. Pernafasan sangat efektif untuk mengurangi ansietas dan mengalihkan sistem saraf kita dari mode "berkelahi atau lari" ("fight or flight") ke mode "istirahat dan cerna" ("rest and digest").
Berikut adalah 2 teknik pernapasan yang bisa digunakan ketika Anda merasa cemas atau kewalahan.
Latihan 1: Pernapasan Diafragma
1. Duduk atau berbaring di tempat yang nyaman.
2. Letakkan satu tangan di perut Anda.
3. Tarik napas perlahan melalui hidung selama 4 hitungan, biarkan napas mengalir sampai ke perut. Rasakan perut Anda mengembang seperti balon.
4. Perlahan dan terkendali, hembuskan napas selama 4 hitungan, biarkan perut mengempis dan mengecil.
5. Tetap bernapas selama 10 putaran napas penuh.
Latihan 2: Pernapasan Kotak
1. Tarik napas melalui hidung selama 4 hitungan. Biarkan nafas melakukan perjalanan ke perut Anda ketimbang ke dada Anda. Jaga agar bahu Anda tetap rileks.
2. Tahan selama 4 hitungan (hindari mengejan atau tegang).
3. Buang napas selama 4 hitungan.
4. Tahan selama 4 hitungan.
5. Ulangi langkah 1-4 setidaknya 5 kali.
Belum pernah ada seseorang yang tidak merasa lebih baik setelah berada di alam, dan hasilnya terbukti secara ilmiah.
Waktu di alam memiliki kekuatan untuk mengurangi tekanan darah, memperlambat detak jantung, mengurangi produksi hormon stres, mengurangi inflamasi dan meningkatkan kesejahteraan mental secara keseluruhan.
Menjadwalkan "kencan dengan alam" bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk mengurangi tingkat stres Anda.
Berikut adalah beberapa cara untuk memasukkan lebih banyak alam ke dalam hidup Anda:
- Mulai Berkebun
- Lakukan rutinitas olahraga di luar ruangan, misalnya bersepeda, jogging, atau tai chi.
- Pilih waktu di tepi laut atau dekat hutan untuk liburan Anda berikutnya.
- Cobalah berkemah.
- Cobalah berenang liar.
- Pelihara seekor anjing.
- Piknik di taman.
- Cobalah mandi hutan, sebuah praktik Jepang untuk membenamkan diri di hutan dan menikmati perenungan yang tenang di sekitar Anda.
- Berlatih pembumian (earthing atau grounding).
- Miliki kontak langsung dengan bumi, misalnya berjalan tanpa alas kaki di atas rumput
- Bawa latihan meditasi Anda ke luar
- Cobalah meditasi sambil berjalan di ruang hijau.
Mengatasi Situasi, Orang, dan Kebiasaan Toksik
Bagi sebagian orang, sumber utama stres berasal dari sesuatu yang toksik, misalnya orang yang toksik, situasi dalam hidup yang toksik, atau kebiasaan toksik yang merusak kondisi pikiran mereka.
Contoh toksisitas antara lain hubungan yang merusak, bos yang sulit atau kebiasaan merusak diri sendiri, misalnya perfeksionisme, membandingkan diri sendiri dengan orang lain atau merendahkan diri sendiri.
Jika Anda menghadapi situasi toksik dalam hidup Anda, Anda memiliki 3 pilihan:
1. Anda bisa mengubah situasi toksik.
2. Anda bisa mengubah respons Anda terhadap situasi toksik.
3. Anda bisa meninggalkan situasi toksik.
Latihan yang berguna adalah membersihkan situasi-situasi toksik dan mempertimbangkan hal-hal mana yang menyebabkan Anda stres. Buat sebuah senarai situasi tersebut, lalu putuskan mana dari 3 solusi di atas yang bisa Anda aplikasikan.
Salah satu komponen stres kronis yang paling merusak adalah perasaan kewalahan, terjebak, dan kalah.
Latihan ini bisa mengembalikan Anda kembali memegang kendali dan membantu Anda membuat keputusan yang kuat untuk memajukan hidup Anda.
Detoks Hubungan Anda dengan Teknologi
Terpaku pada ponsel dan komputer Anda bisa berbahaya. Penjadwalan waktu berhenti adalah penangkal yang sempurna.
Ini mungkin melibatkan penghentian akses email dari HP Anda, mengalihkan HP Anda ke  mode pesawat setelah jam 8 malam untuk membantu Anda bersantai, atau keluar dari semua media sosial selama seminggu atau setiap akhir pekan.
Sarana lain yang berguna adalah "berhenti mengikuti" ("unfollow") semua akun media sosial yang membuat Anda merasa tidak nyaman melihat perbandingan pekerjaan/kehidupan/berat badan/pakaian/kehidupan sosial.
Pendekatan ahli merapikan Marie Kondo untuk merapikan rumah tangga Anda, dengan bertanya pada diri sendiri apakah suatu barang memicu kegembiraan, dan, jika tidak, singkirkan, bisa diaplikasikan secara efektif ke media sosial Anda.
Tanyakan, "Apakah ini memicu kegembiraan?," jika tidak, hapus atau berhenti mengikuti dan alih-alih, fokus pada aspek media sosial yang menginspirasi Anda.
Praktik Perawatan Diri
Hidup membutuhkan begitu banyak dari kita, dan keluaran energi yang konstan bisa  membuat kita merasa terkuras dan kalah.
Penangkal yang ampuh untuk ini adalah dengan mencari layanan dari seorang praktisi holistik yang bisa membantu Anda merasa terpelihara dan membumi.
Akupunktur, pijat, dan terapi kraniosakral adalah beberapa terapi yang membantu, tetapi ada banyak terapi lainnya.
Jika Anda mengalami periode stres yang signifikan, bookinglah perawatan seminggu sekali, atau setiap beberapa minggu, itu bisa memberi Anda ruang yang sangat dibutuhkan untuk merasa diperhatikan.
Kepustakaan
1. Davy, Anoushka, The Anti-inflammatory Plan, 1st Ed., Welbeck Publishing Group Limited, UK, 2021, hlm. 37-39.
2. Diary Johan Japardi.
3. Berbagai sumber daring.
Jonggol, 30 Agustus 2021
Johan Japardi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H