Mohon tunggu...
Herlambang Wibowo
Herlambang Wibowo Mohon Tunggu... wiraswasta -

rumit mit mit mit tim tim tim timur -umit mit mit mit tim tim tim timu- __mit mit mit mit tim tim tim tim__ confused between what is and ain't __mit mit mit mit tim tim tim tim__ -umit mit mit mit tim tim tim timu- rumit mit mit mit tim tim tim timur

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku di Penghujung Malam

8 Juni 2016   03:11 Diperbarui: 8 Juni 2016   03:14 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku di Penghujung Malam

segelas kopi panas terhidang dalam perjamuan senyap,

telah surut hingga setengah. sebagian darinya menguap

bersama kepul dan hembus, lainnya tersesap dan melebur

dalam aku. pekatnya seolah tak sedikit pun memberi ruang

pada rembulan untuk membias kedalaman, kecuali bayang

yang nampak kabur.

 

pada langit tak berbintang, sejenak kutitip tatap.

lingkar sepasi rembulan yang tenang meratap

sepi, mengaisi hamparan kosong tak pasti ukur

antara aku yang terjeda spasi. dan alam kenang

bertandang seiring semilir cemburu kembang

yang ingin membaur.

 

setengah gelas kubiarkan tak tersentuh, ia semakin tersekap

pada pergumulan pekat yang terus lekat. sejenak sebelum lelap,

kusisipkan renung bersama sayu wajah rembulan

yang sedang sibuk menarik awan,

merupa selimut di batas senjang.

 

perihal pekat, bukan semata sebab penyeb abakibat

kiranya lebih dari satu dua rangkai peristiwa.

seperti adaku yang terakumulasi masa lalu

 

kenyataannya, waktu hanyalah detak menerus

esok atau lusa, dalam ragam kemungkinan:

setengah gelas akan tenggelam ke dalam ampas,

membawa pekat lalu kering dan mengerak.

atau lenyap termakan gerimis magis pada esok

yang tak selalu cerah.

 

~bdg, 81112

dalam: Seliku Perjalanan Pulang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun