Suku Osing memiliki adat istiadat dan budaya yang khas, termasuk dalam hal pakaian tradisional, musik, tari, dan upacara ritual. Salah satu contoh adalah upacara adat Kebo-keboan yang merupakan ritual untuk memohon hujan.
3. Musik dan Tari
Suku Osing memiliki bentuk kesenian tradisional seperti Gandrung, yang merupakan tarian penyambutan yang sangat populer di Banyuwangi. Musik khas lainnya termasuk Angklung Paglak dan sebagainya.
4. Religi dan Kepercayaan
Meskipun mayoritas beragama Islam, banyak dari suku Osing yang masih mempertahankan kepercayaan animisme dan dinamisme, yang terintegrasi dalam praktik keagamaan mereka. Hal ini terlihat dalam upacara dan ritual yang menggabungkan elemen Islam dengan tradisi lokal.
5. Pakaian Tradisional
Suku Osing memiliki pakaian adat yang khas, yang sering kali dihiasi dengan motif yang rumit dan warna yang cerah. Wanita tradisional Osing mungkin mengenakan kebaya dengan batik yang unik dari Banyuwangi.
6. Kuliner
Suku Osing juga dikenal dengan masakan tradisionalnya yang khas, seperti sego tempong (nasi dengan sambal pedas) dan rujak soto (campuran rujak dan soto).
7. Peran dalam Masyarakat
Suku Osing dikenal memiliki struktur masyarakat yang egaliter, dengan pria dan wanita memiliki peran yang relatif setara dalam kegiatan sosial dan ekonomi.