"Kakakmu kuliah di UIN jakarta kan ? " Tanya beliau.
" Betul Ustad"
Lalu beliau mempersilahkan Irfan duduk untuk bertanya lebih lanjut  . "Kira-kira kakak kamu bisa gak antarkan duit ini ke UIN ?"
" Kurang tau tad "
"Kalau begitu besok sehabis KBM kamu datang  kesini!"
Keesokan harinya Irfan langsung mendatangi Ustad Muzammil di kantor. Disitu telah ada ustad yang menunggu dengan sebuah amplop tebal ditangannya .
"Ini uang pendaftaran , tolong kasih kakak kamu !, nanti cari orang satu lagi untuk menemanimu pulang ke rumah, pokoknya sebelum jam sepuluh malam kalian harus ada di pondok ! " perintahnya pada Irfan.
Dia segera mencari teman , untuk hal ini dia mengajak Mafhum selaku ketua angkatan . Tanpa banyak kegaduhan ,mereka pergi kerumah Irfan dengan naik kereta.
Irfan dengan tergupuh-gupuh menemui ibunya dan menanyakan keberadaan kakaknya .
"Mas Rizqi bukannya ke pondok ? " Tukas ibu dengan keheranan
"Engga ada mah"