Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kompasianer Terpopuler 2024, Pemerhati Lingkungan.

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Wayang Kulit Jagung: Solusi Mengurangi Jejak Karbon melalui Daur Ulang Limbah Jagung

1 Februari 2025   00:00 Diperbarui: 31 Januari 2025   23:41 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wayang dari kulit jagung. (sumber foto: Jandris_Sky)

3. Pewarnaan Alami

Untuk menjaga aspek ramah lingkungan, pewarnaan menggunakan bahan alami seperti ekstrak daun jati, kunyit, atau indigofera.

4. Pemotongan dan Perakitan

Kulit jagung dipotong sesuai pola karakter wayang, lalu dirangkai dengan menggunakan lem organik atau jahitan manual.

5. Penyempurnaan dan Dekorasi.

Sentuhan akhir seperti tambahan detail pada wajah dan pakaian wayang dilakukan dengan teknik lukis tangan.

Melalui tahapan ini, wayang dari kulit jagung menjadi produk yang unik, artistik, dan ramah lingkungan.

Manfaat Wayang Kulit Jagung dalam Gaya Hidup Berkelanjutan

Pemanfaatan wayang dari kulit jagung memberikan berbagai manfaat yang mendukung gaya hidup berkelanjutan, di antaranya:

1. Mengurangi Sampah Organik

Dengan mendaur ulang kulit jagung menjadi produk seni, kita mengurangi volume limbah yang mencemari lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun