Anehnya, dengar perkataan Langit itu, si gadis kecil menghampiri ibunya sambil berkata. "Enggak jadilah es krimnya,".
"Loh, kenapa?" kata sang ibu yang bingung dengan perilaku anaknya.
Maaf ya gadis kecil, bukan maksud anakku melarang mu makan es krim. Tapi itu benar, kalau kau terlalu banyak makan es krim, nanti batuk dan pilek. Seperti Langit yang baru sembuh dari melernya.
Oh, ternyata si ibu tetap membelikan anaknya es krim. Tapi beda jenis dengan yang dimau pertama tadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H