Gunakan bahasa yang santai
Tetapkan jadwal coaching teratur untuk melatih kedisiplinan.
Ciptakan tempat coaching yang nyaman.
Samakan posisi dengan memperhatikan kata kunci dalam pembicaraan.
Manfaatkan coaching untuk mengatasi tantangan, mengidentifikasi perbaikan, dan memperkuat budaya kolaborasi di sekolah.
Praktik Coaching
Peningkatan Pembelajaran Berdiferensiasi: Menggali Solusi Bersama Ibu Hepidiyah
Coach: Â Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Coachee: Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.
Coach: Selamat siang, Ibu Hepidiyah.Â
Coachee: Selamat siang, Bu Isur.Â
Coach : Bagaimana kabarnya hari ini?
Coachee: Alhamdulillah, baik dan sehat, Bu.
Coach: Nah, ini katanya Ibu mau ngobrol nih, mau menyampaikan sesuatu. Silakan Ibu untuk menyampaikan sesuatunya, itu tentang apa, Bu?
Tujuan
Coachee: Oh ya, terima kasih, Bu. Begini, Bu Isur, sebenarnya setelah kita belajar dari beberapa materi, terutama yang kemarin kita baru saja pelajari, yaitu terkait dengan pembelajaran berdiferensiasi, saya mencoba melakukan variasi yang berbeda-beda. Kemarin, saya mencoba di kelas 8B melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi, tapi hasilnya pemahaman siswa masih kurang. Selain itu, saya juga merasa seperti sedang berjuang sendirian. Karena, guru-guru satu mapel saya belum tertarik untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi.