Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Eksplorasi Konsep Modul 1.4 Motivasi, Hukuman, Penghargaan, dan Restitusi

2 Oktober 2023   20:16 Diperbarui: 2 Oktober 2023   20:21 6569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi motivasi https://www.pexels.com/

Hukuman biasanya bersifat sepihak dan tidak melibatkan kesepakatan. Ini adalah tindakan atau sanksi yang diberikan sebagai respons terhadap kesalahan yang dilakukan. Namun, konsep pendekatan restitusi mengajarkan pendekatan yang berbeda:

Restitusi

Ini adalah proses yang menciptakan kondisi bagi murid untuk memperbaiki kesalahan mereka dan kembali ke kelompok mereka dengan karakter yang lebih kuat. Restitusi adalah pendekatan kolaboratif yang mengajarkan murid untuk mencari solusi, berpikir tentang nilai-nilai yang diinginkan, dan bagaimana mereka harus berperilaku. Restitusi mengutamakan perbaikan hubungan dan bukan hanya penebusan kesalahan.


Perbandingan antara hukuman dan pendekatan restitusi adalah sebagai berikut:

Hukuman vs. Restitusi:
Hukuman bersifat tidak terencana atau tiba-tiba, sementara restitusi bersifat terencana dan melibatkan kesepakatan.
Hukuman adalah tindakan satu arah dari pihak guru, sedangkan restitusi melibatkan kesepakatan dan partisipasi dari guru dan murid.


Hukuman membuat murid merasa tidak nyaman, sementara restitusi membuat murid merasa tidak nyaman dalam waktu yang pendek dan terkait erat dengan kesalahan yang mereka lakukan.
Hukuman tidak dapat diukur, sementara restitusi dapat diukur, misalnya dengan menetapkan tugas tambahan.


Penghargaan dalam Pendidikan

Penghargaan adalah bentuk motivasi eksternal yang dapat memengaruhi perilaku seseorang. Namun, penghargaan juga memiliki beberapa dampak yang perlu diperhatikan:

Penghargaan bersifat jangka pendek dan jangka panjang

Penghargaan efektif dalam mendorong tindakan segera, tetapi jika terlalu sering digunakan, individu dapat menjadi tergantung pada penghargaan tersebut dan kehilangan motivasi intrinsik.


Penghargaan harus konsisten

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun