Mohon tunggu...
Bunda Istvan
Bunda Istvan Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ibu dari 1 anak yg hanya seorang ibu rumah tangga yg ingin memperbanyak sahabat dan teman

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cokelat Valentine untuk Lina ECR # 98

7 Februari 2011   04:46 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:50 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

nafas terakhirnya dalam perjalanan.  Setelah jenazah Kevin di makamkan, Lina tiba-tiba menghampiri Ibu Kevin

yang sedang berdiri di depan makam anaknya. “Tante, maafkan Lina yah. Gara-gara Lina, anak tante

jadi....hiks..hiks” “Sudah Lina jangan nangis terus, kalau Kevin melihat ini dia akan sedih lho. Sebelum

menemuimu kemarin, Kevin titip surat ini ke tante,” kata ibunya Kevin sambil memberikan sepucuk surat kepada

Lina. “Lina, terima kasih yah telah memberi motivasi kepada Kevin. Semasa hidupnya Kevin selalu cerita tentang

kamu. Dia sangat senang kalau kamu senang. Kevin berharap kamu tetap senang dan tersenyum walau dia sudah

tidak bisa melihat kamu melakukan itu. Ya sudah, kamu baca surat dari Kevin dulu yah.” Setelah panjang lebar

berbincang kepada Lina, ibunya Kevin pulang.   “Hai Lina, maaf yah aku tida bisa terus menjaga kamu. Kamu

adalah wanita terindah yang pernah aku kenal. Yah walaupun masih cantikan ibuku sih, hehehe.... Oh ya kalau

kamu sudah nrima coklat dariku, itu tandanya kamu mau jadi pacar aku. Oh ya coklat itu melambangkan semua

rasa cintaku, jadi jangan dimakan sendiri yah nona rakus. Bagi coklat itu ke temen-temen, dengan itu berarti rasa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun