Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tips Berkendara di Pegunungan Menuju Bromo dengan Mobil Matic 4WD

11 Januari 2024   16:04 Diperbarui: 11 Januari 2024   21:09 1423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pukul 13.30, kabut mulai turun, membuat suasana jalan gelap tertutup kabut (dokpri)

Aku mengingatkan ayah yang cepat-cepat fokus saat mau menyalib justru ada tikungan tajam, dan tiba-tiba ada mobil melaju dari arah berlawanan.

Shock terapy yang bagus sepertinya. Itulah sebabnya Marka jalan tercetak tebal, pertanda dilarang menyalib, sebab kita tidak tahu apa yang ada di depan karena tikungan tajam, sehingga kendaraan dari arah berlawanan tidak kelihatan.

Bisa terlihat saat melewati tikungan, dan itu sangat berbahaya dan bisa jadi terlambat. Jadi sebaiknya melaju pelan dan waspada, karena bisa jadi di depan sudah ada belokan berikutnya.

Belokan dan tikungan tajam masih harus dihadapi. Tapi tampaknya ayah sudah menemukan ritmenya dan menguasai Medan.

Aku ikut lega dan sedikit santai. Doaku kini bercampur rasa syukur.

Akhirnya kembali ke peradaban. Eh ..

Kembali ke jalan yang lurus, jalan raya yang mulus. Ini jalan biasa, tapi sepi dan mulus, berasa lewat jalan tol.

Alhamdulillah, lega. Akhirnya sudah kembali ke jalan raya (dokpri)
Alhamdulillah, lega. Akhirnya sudah kembali ke jalan raya (dokpri)

Semoga perjalanan kami lancar, aman dan nyaman sampai ke rumah kembali.

Home sweet home...

Sumber referensi :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun