Mohon tunggu...
Alifis@corner
Alifis@corner Mohon Tunggu... Seniman - Seniman Serius :)

Sebagaimana adanya, Mengalir Seperti Air | Blog : alifis.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Bernostalgia dengan BBB, Asyik !

12 Mei 2020   18:24 Diperbarui: 12 Mei 2020   18:23 894
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbuka Bersama di Masjid Pogung Dalangan (MPD)

Kos di Sinduadi, Pogung Dalangan. Jarak 200 m ada masjid. Selama Ramadan, biasanya ada buka puasa dengan takjil. Tidak rutin kami berbuka di masjid, biasanya hanya saat Isya dan Sholat Tarawih. Selain tugas-tugas kuliah menumpuk, perut yang sudah lapar minta dihantam dengan makanan. Sehingga maghrib biasa sholat di kos saja.

Ramadan tahun itu beda. Saat kami duduk-duduk menunggu Isya, habis berbuka, teman kuliah tetangga kamar yang S1 baru pulang masjid bilang, "Mas di masjid ada buka puasa bersama, tidak ikut?".

"Loh, kan sudah biasa. Kami buka di rumah sajalah"

"Ini beda loh mas, ada donatur dari Saudi Arabia, makannya lengkap nasi kotak, buah dan minum kemasan lengkap. Tiap hari. Sayang mas".

Ting, lampu pijar otak kami menyala.

Saya dan teman S2, berpandangan dengan mata cerah. Di tengah situasi resesi begini, makan harus bergizi. Ini ada yang gratis, dan tak mungkin terbeli, mengapa dihindari?. Logika kami sedang encer-encernya. Dan itu jadi logika umum, anak mahasiswa.

"Rejeki tak harus dihindari, penderitaan dan keterbatasan tak wajib dipertahankan. Allah memberi rejeki pada umatnya melalui jalan yang tak terduga" (bergumam sambil mengepak tangan).

"Besok kita ikut buka puasa eee, sekalian biar lebih dekat ke masjid lah".

Sejak 'asar kami sudah bersiap, merapikan diri. Berbuka kurang 20 menit kami berangkat. Agak malu-malu sebenarnya, tapi pura-pura sibuk berbincang sepanjang jalan. Dari berbagai arah tampak banyak mahasiswa menuju titik yang sama. Motifnya sama.

Di serambi dan didalam masjid sudah berjejer rapi paket-paket nasi kotak dan kelengkapannya. Alhamdulillah.  Sebagian besar sudah dipenuhi para mahasiswa yang hendak berbuka.

"Sudah penuh nih, ayook cepatan!".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun