Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Fun Trip Bogowonto, Menolak Tua dengan Wisata Gembira

25 Juli 2024   09:09 Diperbarui: 25 Juli 2024   17:21 1148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa anggota Fun Trip yang SKJ (sasak ka jamban, bahasa Minang untuk "kebelet ke toilet"), terpaksa melepas hajat di semak-semak, karena tidak tahu adanya toilet.

Kota Batu menjadi tujuan berikutnya dan di salah satu hotel di sana menjadi tempat menginap selama 2 malam (setelah satu malam menginap di Surabaya).

Florawisata Santerra De Laponte menjadi tujuan pertama di Batu. Inilah kebun bunga yang luas dengan nuansa kekinian yang membuat para peserta begitu gembira.

Petik apel di salah satu kebun apel menjadi tujuan berikutnya. Kebun sejenis banyak terdapat di Batu yang dibuka untuk rombongan jalan-jalan.

Salat Jumat bagi anggota rombongan yang laki-laki dilakukan di sebuah masjid desa dekat lokasi agrowisata petik apel.

Di Florawisata, Batu|dok. Edy Kaslim
Di Florawisata, Batu|dok. Edy Kaslim

Cafe Sawah di Pujon Kidul (bukan masuk Kota Batu, tapi berada di Kabupaten Malang), menjadi destinasi berikutnya. Kafe yang luas dengan pemandangan khas pedesaan ini beruntung karena sepertinya mendapat sponsor dari sebuah bank BUMN.

Dari kunjungan ke beberapa objek tersebut, boleh dikatakan program desa wisata bisa menjadi jawaban atas persoalan pariwisata berkelanjutan yang ramah lingkungan dan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat lokal.

Bukan jalan-jalan namanya kalau tidak membeli oleh-oleh. Maka, sebuah pusat penjualan oleh-oleh di Batu diserbu oleh anggota fun trip. 

Tentu saja tempat barang di bus makin disesaki oleh banyaknya kardus yang berisikan berbagai makanan khas setempat, seperti pie apel, pie susu dan aneka kerupuk.

Masih ada objek wisata lain yang hanya dikunjungi sebagian peserta, karena memang bukan termasuk agenda yang disusun oleh panitia pelaksana jalan-jalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun