Jadi sebagai permulaan, saya menyarankan untuk memilih topik bacaan yang kamu suka dan cari yang tidak terlalu tebal atau lebih banyak ilustrasinya. Macam buku anak-anak gitu deh. Atau buku-buku pengetahuan umum untuk anak. Jadi tidak perlu langsung membeli novel-novel yang bahasanya 'berat' semacam Jane Austen atau Paulo Coelho. Ingat, jangan malu baca buku anak-anak!
2. Rajin mendengarkan lagu dan menonton film berbahasa Inggris
3. Jangan malas buka kamus
Semakin banyak kamu menguasai kosakata (vocabulary), maka semakin mudah kamu memahami suatu kalimat, bahkan meski kamu tidak menguasai grammar (tata bahasa). Zaman sekarang ini ada banyak kamus saku yang mudah untuk dibawa kemana-mana, bahkan kamus digital semacam Alfalink yang sudah canggih-canggih. Jadi jangan ada lagi alasan malas buka kamus gara-gara berat.
4. Pelihara rasa penasaran kapanpun dan dimanapun
Ya, rasa penasaran. Bahkan kalau perlu penasaran tingkat arwah! Setiap kali kamu melihat atau mendengar suatu kata atau kalimat dalam Bahasa Inggris yang tidak kamu mengerti, kamu harus bisa mendorong rasa ingin tahumu untuk memahaminya. Misalnya saat lagi di hang out di mall, lihat menu makanan, belanja, dan sebagainya. Itulah mengapa saya tadi juga menyarankan jangan malas membuka kamus. Jadi saat kamu tiba-tiba penasaran dengan sesuatu, ada kamus yang selalu siap sedia untuk "ditanyai".
5. Percaya diri untuk mempraktikkannya (pasif maupun aktif)
Contoh, saat saya jalan-jalan di Bali pertama kalinya, saya mendengar seorang turis berbicara Bahasa Inggris dengan orang didekat saya dan saya ingin terlibat dalam pembicaraan itu karena saya mengerti apa yang mereka bicarakan. Tapi karena saya tidak percaya diri, akhirnya saya diam saja. Mungkin awalnya biasa saja. Tapi lama-lama saya kesal sendiri. Sebegitu bodohnya kah saya? Sampai mau ngomong saja takut.