Mohon tunggu...
IrfanPras
IrfanPras Mohon Tunggu... Freelancer - Narablog

Dilarang memuat ulang artikel untuk komersial. Memuat ulang artikel untuk kebutuhan Fair Use diperbolehkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Menyoal Pengaruh Mesut Ozil terhadap Pamor dan Prestasi Liga Turki

4 Februari 2021   10:08 Diperbarui: 4 Februari 2021   23:39 1801
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mesut Ozil resmi bergabung dengan Fenerbahce hingga Juni 2024. | foto: fenerbahce.org via besoccer.com

Pemain muda terbaik Turki seperti Caglar Soyuncu, Ozan Kabak, hingga Cengiz Under lebih memilih hijrah lebih cepat ke kompetisi liga negara lain karena kurangnya kesempatan bermain di negaranya sendiri. Dampaknya, prestasi kontestan Super Lig di kancah Eropa memburuk.

Dilansir dari Daily Sabah (11/12/2020), dengan gugurnya Istanbul Basaksehir dan Sivasspor di babak grup Liga Champions dan Liga Europa musim ini, kontestan Super Lig dipastikan tidak akan mendapat jatah tiket langsung ke babak grup kompetisi UEFA per musim ini. Tentu saja ini sinyal buruk bagi klub-klub Turki yang bisa makin sulit menyaingi klub top Eropa dan mendapat keuntungan finansial dari kompetisi UEFA.

Untuk Fenerbahce, mereka bisa sedikit berharap tuah dari sisa-sisa magis Mesut Ozil untuk memenangi liga dan lolos ke Liga Champions (lagi) walaupun lewat jalur kualifikasi. Semoga saja langkah Fenerbahce merekrut Mesut Ozil bukan sekadar memberi tempat kepada playmaker 32 tahun itu, tetapi juga demi memperbaiki prestasi klub.

Mendatangkan pemain top seperti Mesut Ozil memang perlu dilakukan oleh liga seperti Super Lig untuk menaikkan taraf kompetisinya. Namun, mereka juga perlu mempertimbangkan agar pemain muda negaranya sendiri tidak tergeser oleh para pemain asing yang datang.

Sekian. 

@IrfanPras

Referensi: Sportskeeda, IFFHS, UEFA, VivaGoal, Marca, Givemesport, Daily Sabah, Middle East Eye.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun