Mohon tunggu...
I Nyoman  Tika
I Nyoman Tika Mohon Tunggu... Dosen - Dosen
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

menulis sebagai pelayanan. Jurusan Kimia Undiksha, www.biokimiaedu.com, email: nyomanntika@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Smart Roasting: Revolusi Pemanggangan Kopi dengan AI, Akankah Menggusur Metode Konvensional?

11 Juni 2024   19:53 Diperbarui: 11 Juni 2024   20:03 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penelitian tentang Cita rasa Kopi (Sumber Prefectdailygrind) 

Proses penyangraian (roasting)  kopi merupakan salah satu bagian terpenting dalam pembentukan aroma kopi, dan juga mempunyai pengaruh yang bervariasi terhadap komposisi senyawa biaaktif dalam kopi. Penting untuk memahami inti dari proses roasting  ketika senyawa aroma kopi spesial yang menyenangkan dan senyawa bioaktif yang bermanfaat bagi kesehatan berada pada rasio terbaik.

Roasting (memanggang biji kopi adalah proses memasak biji kopi setelah dikupas kulit dan lapisan luarnya. Biji kopi yang disangrai biasanya berwarna hijau dan memerlukan proses lebih lanjut sebelum dapat digunakan untuk membuat kopi.

Roasting, atau Memanggang mungkin merupakan faktor terpenting dalam pengembangan rasa kompleks yang membuat kopi nikmat. Selama proses pemanggangan, biji kopi mengalami banyak reaksi kimia yang kompleks dan tidak jelas, menyebabkan perubahan fisik yang penting dan pembentukan zat yang bertanggung jawab atas kualitas sensorik minuman. 

Kebutuhan untuk  menjelaskan tentang perubahan kimia komponen utama biji kopi hijau: karbohidrat (oligosakarida dan polisakarida), asam klorogenat, asam kuinat, trigonelin, protein, peptida, dan asam amino bebas, serta pembentukan asam alifatik, lakton, komponen aroma, dan melanoidin pada proses pemanggangan biji kopi, berdasarkan hasil penelitian terbaru.

Mengintegrasikan AI dan teknologi roasting kopi , pemanggangan berkembang dengan mesin hemat energi dan teknik ramah lingkungan. Dari mengoptimalkan parameter hingga mengurangi limbah, pemanggangan cerdas memastikan kualitas sekaligus meminimalkan dampak terhadap lingkungan. 

Dengan memanfaatkan inovasi, industri ini membuka jalan ke depan yang penuh cita rasa dan berkelanjutan, di mana setiap cangkir mewujudkan presisi dan pengelolaan.

Sedangkan senyawa seperti melanoidin yang bersifat anti-oksidatif dan lakton asam klorogenat sebagian besar terbentuk pada tingkat pemanggangan sedang, namun karena sifat sensorisnya yang pahit, skor cuppingnya rendah. Baik senyawa aroma maupun senyawa bioaktif mulai berkurang dengan cepat pada proses pemanggangan medium-dark. 

Terbukti, aktivitas antioksidan tetap berada pada titik tertinggi pada tingkat sangrai ringan-sedang ketika melanoidin kopi mulai terbentuk dan asam klorogenat masih dalam konsentrasi tinggi serta kualitas cangkir tetap baik. 

Dengan mengetahui pengaruh proses penyangraian terhadap sifat kimia aroma kopi dan komposisi senyawa bioaktif maka skor cupping kopi dapat dipertahankan tetap tinggi tanpa kehilangan senyawa bioaktif yang berharga.

Dalam tulisan ini akan diungkapan  beberapa  hal, yaitu  Apa yang dimaksud dengan roasting kopi, sejarah roasting kopi, dan peralatan dan  komposisi senyawa bioaktif pada proses roasting,  Smart Roasting: Awal Era Baru Industri Kopi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun