Mohon tunggu...
I Nyoman  Tika
I Nyoman Tika Mohon Tunggu... Dosen - Dosen
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

menulis sebagai pelayanan. Jurusan Kimia Undiksha, www.biokimiaedu.com, email: nyomanntika@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bunuh Diri dan Mengembangkan Ketahanmalangan Siswa

13 November 2023   16:15 Diperbarui: 13 November 2023   16:24 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber  FB-Rama Smeksa

Misalnya saya dan adik-adik di rumah saya, selalu diajarkan bahwa Menjelma menjadi manusia adalah hal yang sangat utama, karena ia dapat menolong dirinya dari kesengsaraan dengan jalan berbuat baik. Kesempatan lahir sebagai manusia merupakan saat yang baik untuk berkarma, karena semua pahala itu akan datang pada waktunya. Walaupun demikian, karma itu tidak lupa. Ia akan datang bila saatnya telah tiba pada orang yang melakukannya.

Kedua,  tingkatkan daya saing dan daya juang  pada anak-anak. Salah satu cara yang bisa dilakukan, yaitu mengajak anak Anda melakukan hobi atau aktivitas yang ia sukai. Bisa anda lakukan misalnya, jika anak Anda suka berenang, Anda bisa berenang bersama anak sambil bermain. Saat orang tua  ikut berpartisipasi dalam kegiatan anak, ia umumnya akan merasa lebih percaya diri serta memiliki harga diri yang lebih tingg. Perlu diketahui bahwa Daya saing, menurut Martin Seligman (dalam Stoltz, 2003) seseorang yang memiliki ketahanmalangan rendah  ketika mengalami ketidakberdayaan, akan kehilangan kemampuan untuk menghadapi tantangan tersebut,

Ketiga, dorong anak-anak agar memiliki suatu karya dan meningkatkan produktivitas, seseorang yang merespon kesulitan secara konstruktif memiliki peningkatan kinerja lebih baik ketimbang orang yang merespon secara destruktif,

Keempat, Selalulah memotivasi, anak -anak agar selalu  berkarya, memuji dan memberikan hadiah kalau  anak-anak anda telah dapat melewati tantangan yang anda berikan.   Ketahuilah bahwa orang-orang  yang memiliki ketahanmalangan tinggi merupakan orang-orang yang memiliki motivasi tinggi,

Kelima , sekali waktu  melakukan Latihan yang terukur untuk mengambil resiko , seperti ikutkan lomba-lomba yang ada di sekolah, maupun di tingkat daerah. Perlu dipahami bahwa  orang-orang yang merespon kesulitan secara lebih konstruktif bersedia mengambil lebih banyak resiko sehingga dapat mengatasi hambatan-hambatan dengan lebih baik, akan tumbuh menjadi pribadi yang memiliki ketahan malangan yang tinggi.

Keenam, melatih untuk bisa bangkit dari kegagalan,  dan memperbaiki kesalahan yang dialami  Kemampuan perbaikan secara kontinyu  akan membantu anak-anak  bertahan dan memiliki ketahanmalangan yang tinggi  untuk mengatasi  kegagalan-kegagalan yang dihadapi dimasa yang akan datang . Tunjukkan rasa cinta  kalau mereka mengalami kegagalan. Dengan rasa cinta yang cukup dari keluarga, anak bisa merasa lebih aman karena telah dicintai dan diterima oleh orang-orang di sekitarnya..

Ketujuh, latihlah  ketekunan, yaitu kemampuan untuk terus-menerus berusaha dan jangan cepat menyerah. Anak-anak harus diajari memiliki  sikap positif terhadap  semua hal, akrena ini merupakan langkah penting dalam mendorong  anak-anak mengembangkan minat dan kecintaan terhadap  ilmu pengetahuan dan teknologi. Ketika anak-anak memiliki sikap positif terhadap pembelajaran, maka sifat  lebih terbuka dan antusias menjadi satu  dalam mengeksplorasi dunia pengetahuan. Anak-anak akan melihat pembelajaran sebagai petualangan yang menarik, bukan sebagai tugas yang membosankan.

Kedelapan kedisiplinan untuk belajar, Latihan  bernalar dan bermain yang menarik akan meningkatkan kesenangan belajar pada anak-anak. Mereka yang merespon secara optimis akan banyak belajar dan lebih berprestasi dibandingkan anak-anak yang memiliki pola-pola lebih pesimistis. Kondisi ini akan meningkatkan ketahanmalangan pada diri anak-anak.

Kesembilan, ajari anak anak untuk dapat menerima dan merangkul perubahan, sebab anak-anak  yang mampu menerima  perubahan akan  cenderung  dapat merespon kesulitan secara lebih konstruktif dan tidak akan  terjebak dalam situasi   putus asa. Pada dimensi ini, nampaknya anda perlu mawas diri, yakni Anda dapat  memberikan pujian dan perhatian pada anak saat berperilaku baik, dibandingkan dengan kemarahan saat anak berbuat salah.

Kesepuluh, bangun dan melatih keuletan-keuletan pada diri anak-anak. Anda sejatinya  bisa memberikan dukungan tanpa terlihat  menghakimi atau mengkritik tanpa dasar.  Lalu kurangi  meremehkan perasaan anak, walaupun ini kelihatannya  sepele bagi Anda, namun berdampak besar bagi perkembangan jiwa anak-anak.  Anak- anak yang ulet adalah perencana-perencana, mereka yang mampu menyelesaikan masalah, dan mereka yang bisa memanfaatkan peluang, dengan demikian anak-anak akan dapat memiliki ketahan malangan yang lebih baik.  Moga bermanfaat*****

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun