Mohon tunggu...
Gamal Albinsaid
Gamal Albinsaid Mohon Tunggu... Dokter - Wirausaha Sosial dan Inovator Kesehatan

Wirausaha Sosial dan Inovator Kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

The Next Normal Perjalanan, Pariwisata, Perhotelan dan Mobilitas Pasca Covid-19

19 Juni 2020   20:30 Diperbarui: 19 Juni 2020   20:33 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indeks Kamar Malam yang Dibooking China (sumber: Shiji Distribution)

Salah satu solusi yang coba dihadirkan adalah zona perjalanan aman internasional. Negara-negara telah bekerja sama untuk memungkinkan perjalanan bebas karantina, misalnya Selandia Baru dan Australia telah mengeksplorasi aliansi perjalanan. 

Austria mempertimbangkan untuk mengizinkan perjalanan gratis dari Jerman. Di Hong Kong, traveler menggunakan gelang elektronik untuk memantau pelaksanaan karantina rumah selama 2 pekan

The Next Normal Mobilitas
 
Selama dan setelah pandemi, transportasi umum yang ramai akan dihindari sebisa mungkin.  Untuk mencegah penularan, penumpang dan pengemudi akan diminta untuk mengenakan masker. 

Orang lebih diutamakan menggunakan transportasi pribadi yang minim penularan. Oleh karena itu, penggunaan mobil pribadi akan cepat pulih. Di daerah tertentu yang dibuka kembali, sepeda motor lebih populer untuk perjalanan dekat.

COVID-19 telah berdampak di industri transportasi darat. Karena penurunan permintaan, Uber dan Lyft masing-masing harus memberhentikan 3700 orang dan 982 orang (14% dan 17% dari tenaga kerja mereka). 

Dari sisi pengembangan teknologi. Peluncuran kendaraan antar jemput dan kendaraan pengiriman otomatis akan dipercepat. Misalnya Beep Shuttles digunakan di Florida untuk pengiriman tes ke Mayo Clinic.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun