Sambil menyelam, minum air. Tenggelam dalam pengetahuan, tak akan membuat kita kehabisan nafas.Â
Berikut, 3 Trik yang dapat digunakan penulis pemula dalam menyusun artikel fiksi.
1. Jujur berkarya
Tak ada karya sastra yang benar-benar orisinal di dunia, saat ini. Begitupun artikel fiksi berupa puisi, cerpen dan novel.
ATM, amati, tiru dan modifikasi. Metode yang "sah" bagi penulis pemula. Dan pastikan, tulisan yang kita buat, tidak melanggar hak intelektual penulis lain. Jauh dari kata plagiat. Plagiat "haram" hukumnya bagi penulis pemula.
Kejujuran adalah modal utama untuk penulis pemula, tak perlu memaksakan membuat tema di luar pengetahuan kita. Lebih ringan, berdasarkan imajinasi yang terbentuk dari pengalaman dan eksplorasi.Â
Kejujuran adalah senjata ampuh dalam menerima berbagai masukan, kritik dan saran. Manfaatkan sebaik-baiknya.
Manfaatkan kritik membangun dan buang kritik merendahkan pada tong sampah. Saat orang berusaha merendahkan tulisan kita. Artinya, kita berpotensi lebih tinggi daripada orang tersebut.
2. Menjadi naifÂ
Naif bermakna lugu, bodoh, sederhana, tidak masuk akal dan bersahaja. Tanamkan sejenak saat menulis karya fiksi.Â
Ambil satu sumber bacaan cerpen atau novel. Baca, lalu tiru tanda baca, paragraf dan alur yang dipakai. Lakukan riset terkait latar waktu, tempat dan bahasa percakapan, yang ingin kita tuliskan pada artikel fiksi.