Guido Arezzo memulai sistem empat garis, sehingga ia dapat menemukan sistem Hexakor do - re - mi (notasi angka). Sesudah itu pada tahun 1054 Hermanus Contractus telah berhasil menulis notasi interval dengan jarak nada. Barulah pada permulaan tahun 1501, digunakan pemakaian lima garis dengan sempurna, seperti yang digunakan sekarang.
C. TANGGA NADA
Tangga nada adalah susunan (deretan) nada-nada yang memiliki jarak-jarak tertentu di antara satu nada dengan nada lain.
1. Tangga Nada Diatonis
Adalah tangga nada yang mempunyai jarak satu dan setengah nada. Tangga nada diatonis dibedakan menjadi dua macam, yaitu:
a. Tangga nada mayor
Tangga nada mayor (Inggris), Majeur (Perancis), Grota terts/Terts Besar (Belanda) ialah tangga nada yang dimulai dari do dan diakhiri do´. Tangga nada mayor memiliki jarak:
1 1 ½ 1 1 1 ½
c d e f g a b c´
Tangga nada mayor memiliki sifat gembira.
b. Tangga nada minor